Jumat, 10 Agustus 2012

Tahukah kamu Dimana Hulu Sungai Ciliwung Nggeeer

Tahukah kamu Nggeeer dimana hulu sungai Ciliwung?
Hulu sungai ciliwung tempat bermainmu kemarin berada di kawasan puncak(telaga warna) Nggeeer, masih ingat gak si Ngeeer waktu di ajak ke rumah bu D/pak D di Cianjur, kita kan lewat puncak yang di kanan kirinya banyak rumah-rumah bagus2(Villa), kebun teh yang luas, jalannya macet dan hutanya yang tinggal sedikit itu, di situlah Ngeer puncak itu dan salah satu hulu sungai Ciliwung ada di situ.


Ngeeer ayah tanya lagi, keberadaan villa, kebun teh dan pemukiman padat serta hutan yang tinggal sedikit  berpengaruh buruk atau baik terhadap kualitas air sungai Tjiliwoeng Nggeeer?
Kalau menurut Nggeeeer.... jelas berpengaruh, pengaruhnya buruk karna kalau rumah2 bagus(Villa) terus dibagun di daerah situ dan semakin banyak yang membangun pastinya sungai Ciliwung tidak akan normal, seperti normalnya sungai besar. Tidak pernah kering ketika musim kemarau dan kalau musim hujan memang debit airnya semakin besar dan tidak akan terjadi banjir kalau di sekitar sungai Ciliwung masih banyak pohon(hutan). Tapi kenyataanya menurut pemberitaan yang Ngeer dengar dan baca di media massa sungai Ciliwung sering sekali banjir, karna apa resapan air yang di serap oleh pohon2 (hutan) hampir tidak ada, air hujan tidak terserap oleh pohon-pohon kalau tidak terserap yaa airnya langsung menuju sungai Ciliwung, sehingga luas sungai Ciliwung tidak mampu menampung air yang di sebabkan oleh hujan maka terjadilah banjir ayah. Belum lagi banyaknya pemukiman dan rumah2 mewah yang menjadikan pemandangan Ciliwung menjadi River view rumahnya, di tambah lagi alasan akses membuang sampahnya dimana? siapa yang bertagung jawab atas sampah? kalau tidak salah kalau Nggeeer liah waktu Nggeeer ke rumah pak D/bu D ke Cianjur, Nggeer liat rumah2 itu buang sampahnya ke sungai, tembok rumahnya mepet ke badan sungai, sungai di kuasai sendiri oleh pemilik rumah atau Villa, (waktu itu Ngeer gak tau kalau sungai itu merupakan salah satu dari anak sungai Tjiliwoeng makanya Nggeeer mau di ajak ayah main di Tjiliwoeng kalau udah tau!!!!!!). Wah kasian yaa.... Ayah sungai Tjiliwoeng ini di sakiti oleh orang yang buang sampah ke anak sungainya dan pohon2(hutan) di gunduli sebagai penyerap air, wajar saja kalau sungai Tjiliwoeng juga akan meyakiti dengan banjirnya, kasian orang2 yang tinggal di hilir(Ibukota Indonesia Jakarta) mereka terkena amukan sungai ini.


Oooh begitukah anakku Ngeeer, ceritanya. Jadi si Ngeeer udah tau toh apa yang baik dan apa yang buruk terhadap keberadaan sungai di sekitar kita, kalau sudah tau mari kita jaga, kita rawat, kita bersihkan kayak minggu kemarin(mulung di Tjiliwoeng) kalau sungainya kotor, kita tanami dengan pohon2 seperti yang ayah ajak Nggeeeer kemarin dalam kegiatan rutin komunitas peduli ciliwung Bogor(KPC) dengan aksi mulung bibitnya, hasil mulung bibit kemarin di semai dulu, di rawat dan di jaga kalau sudah ada yang besar kita tanam bareng dengan KPC, tentunya kita tanam di tepian atau bantaran sungai Tjiliwoeng Nggeeeer.

Ngomong-ngomong masalah pohon dan hutan berapa banyak di dalam kawasan DAS Ciliwung(daerah aliran sungai ciliwung), mungkin si Nggeeeer harus tau juga berapa luas DAS Ciliwung? Berapa luas tutupan hutan di DAS ciliwung? Berapa hutan yang tersisa di Tjiliwoeng? dan berapa hutan yang hilang di Das Tjiliwoeng yang di sebabkan oleh alih fungsi pembagunan rumah2 mewah (Villa) di hulu Tjiliwoeng. Mari kita tunggu cerita ayah berikutnya..... Bersambung ke cerita Nggeeeeer Berikutnya.

Tidak ada komentar: